jurnalis:Aldo
Berau,GerakNusantara.id – Berau Kecamatan Maratua Run 2025 mendapat dukungan warga pulau, yang dikenal sebagai surga para penyelam. Dukungan salah satunya diberikan oleh para pelajar SD, SMP dan SMA di sana.
Matahari belum lagi menyembul, ratusan pelajar sudah membuat formasi. Mereka siap mengibarkan bendera merah putih dalam ukuran kecil dan menabuh bunyi-bunyian penyemangat. Di antara mereka juga nampak para guru yang juga ikut memberi semangat para pelari (runner).
Saat bendera start di angkat Penjabat (Pj) Gubernur Akmal Malik, anggota Dewan Propinsi Budianto Bulang dan Rombongan Ketua dprd berau dan rombongan para pelajar pun mulai bersorak-sorai memberi semangat.
Meski ajang ini berlabel internasional dan nasional, namun tidak semua peserta adalah atlet. Sebagian dari mereka adalah pekerja, karyawan, pegawai, pelajar, mahasiswa dan komunitas pecinta lari.
Tidak sedikit dari peserta yang terpaksa harus berjalan kaki setelah satu atau dua kilometer berlari. Kemudian berlari lagi dan berjalan kaki kembali.
“Maratua Run, ubur-ubur ikan lele, jangan mundur ya le,” pekik para pelajar serentak memberi semangat.
Teriakan penyemangat itu tak henti mereka pekikan, sampai seluruh peserta tiba di garis finish.
Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik yang melintas pun tak luput dari teriakan penyemangat pelajar SD, SMP dan SMA itu. Pj Gubernur Akmal Malik pun ‘menjawab’ teriakan itu sesaat sebelum penyerahan hadiah kepada para pemenang.
“Tahun depan kita buat Biduk-Biduk Run. Lalu bagaimana Maratua Run? Maratua Run tetap kita lanjutkan,” kata Akmal.
Dan faktanya, Maratua Run 2025 sukses, seluruh peserta finish, tidak ada yang mundur. Kabar baiknya tahun depan akan digelar kembali.