BASECAMP LORONG EDUCATION KEDATANGAN MAHASISWA UNTAG SURABAYA
Jurnalis: Suliyanto
Surabaya,GerakNusantara.id – Dalam rangka meningkatkan wawasan dan jejaring kemitraan, Mahasiswa jurusan psikologi, Universitas Tujuhbelas Agustus (Untag) Surabaya mengadakan pertemuan dengan Jamaah LC (Lorong eduCation), Senin (21/10/2024) Siang.
Syasha, mewakili teman-temannya, dalam sambutannya mengatakan bahwa kedatangannya ini dalam rangka ingin mendapat gembaran tentang aktivitas relawan. Termasuk motivasi menjadi relawan penanggulangan bencana dengan segala suka dukanya.
“Mungkin mas Alfin dapat menceritakan pengalaman selama menjadi relawan dengan segala aktivitasnya yang bermanfaat bagi masyarakat. Termasuk cerita terbentuknya Jamaah LC in,” Katanya penuh harap.
Mahasiswi asli Desa Penanggal, Kabupaten Lumajang ini juga bercerita bahwa ketika Gunung Semeru erupsi beberapa tahun yang lalu, dia turut serta membantu di tenda yang didirikan oleh partai demokrat, membantu menangani pengungsi, khususnya dibidang pemenuhan logistik.
Sambil menyilahkan menikmati hidangan yang ada, Alfin menceritakan bahwa LC itu awalnya singkatan dari Lorong Cafe yang berlokasi di daerah Dukuh Kupang. Warkop itu milik Alfin yang menjadi tempat cangkruknya kawan-kawan relawan dari berbagai komunitas yang punya kesamaan hobby. Yaitu jagongan sambil ngopi bertukar pengalaman.
Di Warkop itulah, beberapa gagasan muncul dan dibahas bersama untuk kemudian di sepakati menjadi sebuah aksi untuk meningkatkan kapasitas relawan, yang melibatkan banyak pihak. Misalnya, mengadakan diskusi tentang jurnalistik kebencanaan, edukasi konservasi dan penanaman mangrove, gerakan bersih pantai serta berbagi nasi bungkus untuk dhuafa, dan banyak lagi lainnya.
“yang jelas, semua kegiatan yang akan dilaksanakan itu sesuai dengan hasil kesepakan bersama. Hal ini terkandung harapan agar semua anggota Jamaah LC memiliki kapasitas yang merata. Khususnya dibidang sosislisasi pengurangan risiko bencana,” Katanya.
Masih menurut Alfin, Jamaah LC yang selama ini tidak memiliki struktur kepengurusan itu, sedang merencanakan membuat latihan bersama relawan lintas komunitas di lingkungan Kebun Bibit Wonorejo. Kemudian rencana Sharing Session PPGD, pelatihan manajemen keorganisasian, dan diskusi pengolahan sampah menjadi berkah.
“Itulah beberapa gagasan yang sedang menjadi topik jagongan sambil ngopi di basecamp. Semoga gagasan peningkatan kapasitas di atas dapat segera terwujud secara kolaboratif. Namun semua itu kembali kepada adanya kesepakatan bersama,” Tambahnya.
Sementara itu, Aditya mengatakan bahwa pertemuan ini dalam rangka menambah wawasan terkait dengan kerelawanan, untuk merealisasikan rencana pembentukan PPK (Persatuan Pemuda Kampus) yang dimotori oleh mahasiswa jurusan psikologi.
“Untuk mengawali kegiatan, mungkin akan mengadakan acara berbagi nasi bungkus, yang menurut kami mudah dilakukan sebagai komunitas pemula. Semoga dengan pertemuan ini, tali silaturahmi antara kita dapat terhubung dengan baik,” Uajrnya diakhir pertemuan.