Jurnalis: Suliyanto
Surabaya,GerakNusantara.id – Yayasan Bumi Cadas Indonesia, melalui Gerakan Resik-Resik Masjid (GRRM) Surabaya, kembali menggelar agenda rutin bersih-bersih Masjid, pada hari Minggu (29/09/2024) pagi. Kali ini yang menjadi sasaran adalah Masjid Darul Falah, Rungkut Menanggal, Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya.
Kegiatan yang dilakukan oleh para pecinta alam ini diilhami oleh sebuah Hadist yang mengatakan bahwa ‘Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain’. inilah yang menyemangati kawan-kawan yang tergabung dalam GRRM Surabaya dalam melakukan aksinya sebagai ladang amal untuk mencari ridho Tuhan.
Kegiatan ini disamping untuk meningkatkan tali silaturahmi antar anggota GRRM, juga bertujuan untuk menciptakan kenyamanan dan ke khusyu-an dalam beribadah bagi masyarakat sekitar Masjid.
“Membersihkan rumah Allah agar jama’ah masjid shalatnya nyaman, tenang dan bisa khusyuk dalam beribadah. Inilah salah satu bentuk pengabdian kami kepada-NYA,” terang Joko, salah satu aktivis GRRM Surabaya, yang rajin memotivasi anggotanya.
Seperti biasanya, sesuai prosedur, sasaran pembersihan adalah kamar mandi, tempat wudhu, pembersihan dinding, pintu, jendela, karpet, tempat Al-Qur’an dan kipas angin. Juga mimbar pengimaman serta menyapu dan mengepel. Semua dilakukan bersama-sama, saling membantu agar cepat selesai.
“Untuk sarana prasarana yang diperlukan, kita bawa sendiri. Namun tidak menutup kemungkinan juga memanfaatkan peralatan yang ada di Masjid. Tentunya seijin pengurusnya,” Kata Koordinator relawan di wilayah Surabaya barat, ketika ditanya tentang sarana prasarana pendukung.
Sumarwan, salah seorang aktivis Masjid yang ikut membersihkan Masjid, mengatakan sangat berterimakasih atas kedatangannya dalam rangka kerja bakti bersama membersihkan rumah Tuhan. Semoga apa yang dikerjakan kawan-kawan GRRM Surabaya mendapat ganjaran dari-NYA sebagai amal ibadah.
“Kami atas nama pengurus Masjid mengucapkan terimakasih dan mohon maaf jika ada ketidak nyamanan dalam penyambutan selama kegiatan. Semoga pertemuan ini sebagai awal silaturahmi yang berkelanjutan di lain waktu,” Katanya.
Sementara itu Khoirul Anam, Jamaah Masjid Darul Falah lainnya, mengatakan bahwa kegiatan ini baru pertama kalinya dibantu oleh komunitas secara gratis, semoga bisa berlanjut untuk masjid di daerah sini.
Kegiatan berakhir tepat saat memasuki waktu solat dzuhur. Semua berbenah diri untuk mengikuti solat berjamaah. Selanjutnya adalah ramah tamah, foto bersama dan evaluasi kegiatan. Termasuk memeriksa peralatan yang digunakan agar tidak keliru dan tertinggal.
