Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, Dekat dengan Masyarakat, Serap Aspirasi Melalui Sahabat Curhat
Red
Sidoarjo,GerakNusantara.id – “Sahabst curhat” merupakan program yang diinisiasi oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing. Program itu terbukti dapat menciptakan suasana kamtibmas yang aman dan kondusif.
Pasalnya, masyarakat dapat langsung menyampaikan aspirasinya di hadapan pimpinan tertinggi Polresta Sidoarjo itu. Dengan demikian, polisi dapat menampung dan menindaklanjuti keluhan dari masyarakat secara langsung.
Selain itu, program “Sahabat Curhat” juga dilakukan untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat. Meski belum satu bulan pelaksanaannya, namun upaya Polresta Sidoarjo untuk menampung keluhan masyarakat patut diacungi jempol.
Rencanannya program ini dilaksanakan di kecamatan-kecamatan yang berada di Kabupaten Sidoarjo. Hingga kini, sudah empat kecamatan yang sudah dikunjungi oleh Polresta Sidoarjo. Di antaranya Kecamatan Krian, Balongbendo, Tarik, dan Prambon.
Selain dengan masyarakat, program ini juga sebagai momentum bertatap muka bersama Forkopimka dan tokoh agama. Meski begitu, hal ini juga dilakukan sebagai upaya cooling system terhadap masyarakat menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing mengatakan, giat “Sahabat Curhat” diprogram untuk menyerap keluh kesah masyarakat terkait kamtibmas, masyarakat dapat menyampaikan aspirasinya. Terlebih menjelang Pilkada.
“Dengan bertatap muka langsung bersama masyarakat, kami menjadi tahu apa yang menjadi harapan mereka, terutama dalam hal pelayanan,” ujarnya.
Seperti halnya salah satu warga Tarik yang menyampaikan mengenai perpanjangan SIM keliling yang masih belum ada di wilayah Tarik. Warga menginginkan bahwa pelayanan SIM keliling supaya diadakan di Tarik.
Tanpa berpikir panjang, pihaknya memerintahkan anggotanya untuk menjadwalkan SIM keliling di wilayah Tarik. Aspirasi masyarakat langsung mendapat atensi dari pimpinan tertinggi Polresta Sidoarjo itu.
Kemudian, di wilayah Prambon, masyarakat mengeluhkan adanya kelompok pemuda yang meresahkan, mengendarai motor ugal-ugalan, gesekan antar kelompok maupun aksi balap liar.
“Ini menjadi bahan evaluasi yang berarti bagi kami sehingga dapat ditindaklanjuti untuk menggiatkan patroli kamtibmas di waktu serta lokasi rawan,” paparnya.
Bahkan, Tobing memerintahkan anggotanya untuk tidak segan melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku kejahatan jalanan.
Dengan adanya kegiatan “Sahabat Curhat”, masyarakat dapat langsung menyampaikan aspirasinya dan melaporkan bilamana ada gangguan kamtibmas di wilayahnya. Dengan begitu, polisi dapat langsung menindaklanjuti apa yang dikeluhkan masyarakat.
Sumber:Radarsidoarjo